Semangat Program CFW Hadir di Tanjung Anom

01 Maret 2021
IZMIANTORO
Dibaca 160 Kali
Semangat Program CFW Hadir di Tanjung Anom

Setelah setahun lamanya Ambarawa tidak ada alokasi BPM di tahun 2020, Tahun 2021 ini Kecamatan ambarawa mendapatkan alokasi BPM Cash For Work (CFW) atau dikenal juga dengan Padat Karya Tunai KOTAKU sebesar 278 Juta yang akan berikan kepada per 3 kelurahan dampingan Program KOTAKU, diantaranya Pekon Ambarawa Barat dan Pekon Jati Agung dan Pekon Tanjung Anom yang terletak di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu.

Melalui skema Padat Karya Tunai, tahun 2021 Program KOTAKU meluncurkan kegiatan terbaru yang bernama kegiatan BPM CFW (Bantuan Pemerintah untuk Masyarakat – Cash For Work) KOTAKU. Kegiatan ini memiliki tujuan yang tertuju pada masyarakat yang telah terdampak dari covid-19. Kegiatan ini memiliki tujuan untuk memulihkan perekonomian dan meningkatkan daya beli masyarakat di pasca pandemi covid-19 dengan cara melibatkan masyarakat atau warga setempat sebagai pelaku pembangunan di kegiatan perawatan infrastruktur yang telah ada.

Ada tiga tujuan yang hendak diwujudkan dari program Padat Karya ini. Pertama, penciptaan lapangan kerja dan kegiatan ekonomi masyarakat agar dapat segera dipulihkan sebelum memasuki tahap rehabilitasi dan rekonstruksi.

Kedua, memberikan bantuan uang tunai kepada penduduk miskin yang terkena dampak langsung bencana, yaitu pengungsi dan penduduk lokal, yang kehilangan usaha dan pekerjaannya, dengan memperkerjakan mereka secara padat karya.

Ketiga, memfungsikan kembali secara minimal prasarana dan sarana umum serta bangunan-bangunan umum untuk mendukung dimulainya kembali kehidupan sosial ekonomi di masyarakat.

Agar kegiatan ini bisa tersampaikan ke masyarakat, BKM difasilitasi oleh pihak kelurahan dan didampingi oleh fasilitator KOTAKU bersama-sama mensosialisasikan kegiatan ini ke masyarakat melalui kegiatan Sosialisasi Tingkat Kelurahan Program KOTAKU Kegiatan Padat Karya Tunai CFW.

Masyarakat sangat senang dan berantusias dengan kegiatan BPM CFW KOTAKU ini. Karena dengan adanya kegiatan ini, masyarakat setempat baik pria maupun wanita dapat berpartisipasi langsung dalam kegiatan perbaikan dan perawatan infrastruktur di lingkungan permukiman mereka. Selain itu dengan kegiatan BPM CFW ini pendapatan keluarga mereka dapat terbantu di masa sulit pandemi covid-19 sekarang dan infrastruktur yang ada di lingkungan permukiman mereka dapat diperbaiki dan dirawat kembali.

Seluruh kegiatan yang dilaksanakan merupakan refleksi kebutuhan warga setempat. Kegiatan-kegiatan yang ada berupa pembersihan saluran irigasi dan drainase, pemasangan jaringan pipa air bersih, pemulihan lahan kebun salak, perbaikan sarana lingkungan, pembersihan lingkungan sungai dan sebagainya.

“Di samping menambah daya beli, program Padat Karya menjadi perekat masyarakat dan menyuburkan kembali sifat gotong-royong. Jelas Kepala Pekon Tanjung Anom Muhyidin 01/03/2021